
Materi pembicaraan memang fokus pada masalah sampah yang kini, kian hari kian menjadi masalah. Makin menumpuk, makin bau. Untungnya, semua yang hadir, datang dengan semangat bahwa sampah ini masalah semua, dan harus cepat diselesaikan, di carikan jalan keluar dan terpenting, sepakat 1) Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah di Blok G secepatnya ditutup dan 2) lanjutkan upaya pembangunan UPS (unit Pengolahan Sampah) yang dulu pernah diwacanakan tapi kemudian tersendat
Teknis untuk mewujudkan dua kesepakatan itu, begini:
JANGKA PENDEK
Developer diminta cepat mengangkat dan mengangkut sampah di TPS Blok G dan selanjutnya mengawasi ketat pembuangan sampah dari para pengangkut sampah, selama TPS itu masih dipakai.
JANGKA MENENGAH
Sampah akan dikelola per RW dan developer akan membuat bak-bak TPS di setiap RW. Artinya, sampai UPS terbangun, penanganan sampah diserahkan ke masing-masing RW, baik pengangkutan, pengolahan sampai penghangusan (pembakaran, penguburan).
JANGKA PANJANG
Rencana pembangunan UPS di Blok S akan diusahakan lagi (Pak Lurah optimis bisa dilakukan dan akan mengambil peran aktif mewujudkannya, Alhamdulillah).
Disepakati pembagian tugas sbb;
DEVELOPER; 1) Ajukan anggaran rencana pembangunan TPS untuk tiap RW ke managemen perusahaan (Faradian optimis dikabulkan karena dulu, saat gagasan ini dimunculkan pihak managemen setuju). Menyiapkan kembali lahan yang dulu sudah disiapkan peruntukannya untuk UPS
LURAH; Melobi pihak Pemkot Depok dan memastikan mesin UPS Depok Maharaja kembali dapat (kabarnya Februari akan ada lagi penyediaan mesin-mesin itu) dan bersama Ketua LPM melakukan pendekatan ke penduduk/warga di luar Maharaja (sebagai pihak yang nanti akan "menyumbang sampah") agar kooperatif menyambut rencana pembangunan UPS tersebut
FORUM WARGA, mensosialisasikan rencana ini ke warga perumahan Depok Maharaja
dan terus memfasilitasi komunikasi warga dengan pihak terkait, menyangkut rencana pembangunan UPS ini.
RW-RT; Menentukan, titik di mana lokasi TPS RW akan dibangun
Insya Allah, 2-3 minggu ke depan akan dilakukan lagi pertemuan, guna mengevaluasi langkah-langkah di atas dan pada saatnya, akan diagendakan mengajak warga, termasuk warga di luar Depok Maharaja melihat sistem pengolahan sampah di tempat lain yang bisa dijadikan contoh
Demikian dan terima kasih
Firdaus Masrun
Ketua Forum Warga DM
